Blog •  16/08/2021

Inovasi Pemipil Jagung, Bupati Toba Poltak Sitorus Akan Buat Hak Paten dan Produksi Massal

Something went wrong. Please try again later...

TRIBUN-MEDAN.com, TOBA - Bupati Toba Poltak Sitorus berencana akan membuat hak paten pemipil jagung yang telah ditemukan oleh seorang Kepala Desa Posman Sitorus di Kabupaten Toba.

Bahkan, ia juga berharap mampu memproduksi secara massal agar pemipil jagung ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas di Kabupaten Toba.

"Ini kita akan hak patenkan, lalu kita cari nanti investor yang bisa memproduksi ini secara massal," ujar Bupati Toba Poltak Sitorus saat berada di areal pendopo Rumah Dinas Bupati Toba pada Senin (16/8/2021).

Pemipil jagung tersebut akan berguna bagi pengembangan pertanian jagung yang kini tengah digalakkan dengan pemanfaatan lahan sawah pascapanen padi.

"Setelah diproduksi akan dijual ke masyarakat, sebab kita saat ini sedang kembangkan pertanian jagung yang hingga 3000 hektar," terangnya.

"Dan ini akan kita gunakan nantinya untuk panen di bulan November," sambungnya.

Dengan kehadiran para inovator tersebut, Bupati Toba Poltak Sitorus merasa bangga dan berharap muncul inovator baru.

"Bersyukur hari ini, kita merayakan ulang tahun kemerdekaan RI yang ke 76, dan di ulang tahun ini kita bangga karena ada inovator dari Toba. Dalam hal ini, inovator pemipil jagung," ungkapnya.

Pemipil jagung yang telah ditemukan tersebut ternyata mampu mengirit biaya dari harga alat pemipil jagung produksi pabrik.

"Biasanya, harga untuk pemipil jagung itu biasanya sampai 30 jutaan, tapi dengan penemuan beliau ini, Kepala Desa Posman Sitorus ini, hitung-hitung biayanya hanya Rp 1.500.000," terangnya.

"Ini kecepatannya bisa memimpil 2 hingga 4 ton per hari. Tergantung kecepatan orang menggunakannya," sambungnya.

Dengan demikian, ia berharap akan membuat hak paten akan penemuan alat pemipil jagung tersebut.

"Ini, kita bangga, kita senang. Ini akan kita produksi nanti supaya masyarakat Toba dapat menggunakannya nantinya.Di HUT RI ke 76 ini, ada inovator dari Toba ini," pungkasnya.

Sumber: TRIBUN-MEDAN