Mahasiswa IPB Ciptakan Alat Panen Kelapa Sawit Efektif dan Efisien
Something went wrong. Please try again later...
© Dok Humas IPB.
Close×
© Dok Humas IPB.
Bogor: Mahasiswa Departemen Teknik Mesin dan Biosistem serta Departemen Agronomi dan Hortikultura IPB University menciptakan alat panen kelapa sawit yang lebih efektif dan efisien bernama 'Staterkat'. Tim mahasiswa ini beranggotakan Hendra Muhtar Telaumbanua, Erich Roganda Simarmata, Dikki Hendra Pratama, Atha Rizki Pangestu dan Ilham Yusuf Bachtiar.
Staterkat yaitu Estate Harvesting Cutter: Perancangan Egrek Kelapa Sawit Mekanisme Sentakan Gaya Pegas Solusi Panen Lebih Mudah, Ringan, Kuat dan Cepat. Inovasi ini lolos pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa-Karsa Cipta (PKM-KC) Kemendikbudristek 2021.
Dasar sistem perancangan yang dikembangkan adalah pemanfaatan mekanisme sentakan dan penyimpanan energi melalui sistem tarikan pegas, ruang kerja sentak dan sistem penguncian pada rancangan.
"Staterkat ini merupakan alat yang prospektif digunakan untuk memanen kelapa sawit. Staterkat menggunakan mekanisme sentakan gaya pegas, sehingga pemanenan bisa lebih efektif dan efisien tenaga," kata Kepala Kebun Percobaan Agronomi dan Hortikultura IPB University Djoni, mengutip siaran pers IPB, Selasa, 24 Agustus 2021.
Ia mengatakan, para pemanen kelapa sawit Jonggol sangat antusias untuk menggunakan alat panen ini. Sebab, produk ini lebih mudah digunakan, ringan, kuat dan cepat dibanding egrek konvensional yang sudah ada.
"Setelah mencoba langsung menggunakan egrek inovasi yaitu Staterkat, menurut saya alat ini memiliki kinerja yang baik dan mudah dioperasikan. Alat ini bisa untuk memotong pelepah maupun tandan buah kelapa sawit. Selain itu tidak memerlukan banyak tenaga untuk menggunakannya," tutur Jujun, salah satu pemanen kelapa sawit.
Sementara, Ketua Tim Staterkat Hendra TB berharap alat ini dapat bermanfaat bagi para pemanen kelapa sawit baik untuk kebun kelapa sawit skala kecil (swadaya) hingga perusahaan kelapa sawit besar lainnya.
Sumber: Medcom.id