Panen Jagung Bersama Bupati Taput di Siborongborong
Something went wrong. Please try again later...
Close×
SNT, Taput – Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan didampingi Forkopimca, staf ahli dan pimpinan perangkat daerah terkait menghadiri panen perdana jagung kelompok tani mandiri sejahtera seluas 2 hektar di Desa Pariksabungan Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Taput, Senin (4/4/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Nikson Nababan mengapresiasi langkah yang sudah dilakukan oleh Perusda Pertanian Kabupaten Taput dengan pemilik lahan, juga dengan kelompok tani.
“Sudah saya lihat sendiri sudah ada langkah kemajuan. Saya harap prestasi hari ini tidak hanya ada di Paritsabungan saja tapi bisa menjadi contoh di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara. Perusda Pertanian hadir untuk mendukung pertanian, untuk mempercepat visi misi Pemkab Taput menjadi lumbung pangan, dan sekaligus mewujudkan petani bukan sebagai pekerja tetapi pengusaha,” kata Nikson.
Ia menegaskan kepada seluruh masyarakat agar tidak menyiayiakan lahan tidur. Ke depan, bupati berharap seluruh masyarakat agar menggunakan kesempatan. “Bila ada lahan tidur segera konsultasi dengan Perusda agar segera dikelola dengan kerjasama menjadi lahan produksi dan bagi hasil. Dalam bulan ini akan kita masukkan traktor agar lahannya dapat diolah lagi. Kita harus serius membenahi ini. Kita upayakan semaksimal mungkin agar tak ada sejengkal pun lahan tidur di Siborongborong ini,” tegas Nikson.
Melihat luasnya lahan jagung yang baru panen tersebut, bupati dua periode itu mengarahkan agar yang ditanam selanjutnya adalah bawang merah. “Saat ini kita minus bawang merah dan ternak, harus kita benahi dalam tahun ini. Ternak yang harus kita tingkatkan adalah kerbau, kambing dan ayam. Dengan Bumdes bahwa harus ada pengadaan ternak di setiap desa. Dana desa harus ada untuk pengadaan ternak, tahun 2024 tidak ada lagi minus ternak, telur, daging dan bawang merah. Kita fokuskan Siborongborong menjadi sentral peternakan dan bawang merah,” jelasnya.
Di kesempatan yang sama, Direktur Perusda Pertanian, Jan Piter Lumbantoruan dalam sambutannya mengatakan bahwa pada dasarnya lahan di Desa Pariksabungan tersebut sudah lama terlantar, namun dengan optimis pihak Perusda Pertanian Taput siap kerjasama dengan kelompok tani sejahtera, sehingga terwujudlah hasilnya hari ini, panen perdana jagung dengan hasil sebanyak 6,5 ton dengan luas lahan 2 hektar.
“Karena konsisten dan dalam waktu 4 bulan bisa mendapatkan penghasilan hingga 25 juta. Harapan kami ke depan bisa ditingkatkan lagi hingga 8 ton per hektar. Kita manfaatkan juga kerjasama dengan traktor Perusda yang bapak bupati canangkan beberapa tahun yang lewat untuk mengolah ini semua. Kami tetap bahu-membahu bagaimana meningkatkan pertanian di Taput ini bagaimana bisa mewujudkan keinginan Bapak Bupati bila turun dari Pesawat, bisa melihat Tapanuli Utara ini “hijau semua”. Cita-cita kita bagaimana petani itu juga adalah pengusaha. Mudah-mudah atas arahan Bapak Bupati pencapaian ini akan kami tingkatkan bahkan disetiap Kecamatan di Kabupaten Tapanuli Utara,” tutur Jan Piter.
Masih di acara yang sama, salah seorang petani dari Kelompok Tani Sejahtera, Simon Sinaga dalam sambutannya berterimakasih atas kehadiran Bupati Taput dan rombongan di panen perdana jagung tersebut.
“Sudah 2 hektar yang kami tanam bersama dengan kelompok tani di dusun 1 Pariksabungan. Kami sangat terharu atas kedatangan bupati, kami sangat berterima kasih atas perhatian yang bapak berikan, dalam kesempatan baik ini pun kami bermohon kepada pak bupati, lahan kami ini sudah lama terlantar dan berkat kerjasama dengan Perusda, inilah hasil yang bisa kami capai saat ini. Harapan kami, kiranya kami diberi bantuan alat menanam jagung, perontok jagung dan handtraktor agar kelompok tani semakin maju. Semoga Tuhan selalu memberkati bapak bupati agar selalu sehat dan membuat kemakmuran di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Tapanuli Utara,” ujarnya. (snt/ril).
SUMBER: SMART NEWS TAPANULI